Untuk lebih mempermudah dalam pengawasan dan pelayanan publik dibidang pemerintahan, bupati berkordinasi dengan DPRD setempat agar bisa bersinergi untuk mengalokasikan anggaran yang lebih melalui APBD-P nanti demi pembangunan kantor SKPD Bolaang Mongondow Timur.
Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Bolaang Mongondow Timur Sehan S Lanjar, SH, kamis (08/04), bahwa untuk pembangunan kantor SKPD pemerintah sudah menyediakan lokasinya, untuk SKPD yang sedang menempati lokasi perkantoran tersebut antara lain Dinas PU, Dispertanak, Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB, BKDD, Sekertariat PMI, dan Dispendik.
Eyang juga menambahkan, ini dilakukan agar aktifitas perkantoran selama jam kerja bisa diawasi secara langsung sehingga setiap Aparatur Spil Negara (ASN) yang tidak mengindahkan disiplin kerja sebagai mana yang sudah diatur dalam undang-undang dapat diketahui dengan seksama.
Lebih lanjut eyang meminta DPRD selaku lembaga yang mengawasi program kerja dari pemerintah daerah, agar bisa memuluskan anggaran yang lebih melalui APBD-P nanti untuk pembangunan perkantoran SKPD tersebut.
“Kami berharap pada tahun ini, apabila ada dana lebih yang dialokasikan melalui APBD Perubahan minimal dua unit perkantoran bisa dibangun dan ukuran ruas jalan nantinya dibuat lebar sampai 12 meter untuk lingkar area perkantoran,” pinta Eyang.
Jika permintaan ini dapat disetujui dan diterima oleh pihak DPRD, maka pintu masuk para ASN yang bekerja di ruang lingkup sekertariat SKPD arah masuknya melalui sebelah kanan kantor bupati dan keluarnya melalui sebelah kanan DPRD sehingga pihak Exekutif dan Legislatif bisa mengawasi langsung aktifitas ASN boltim yang melakukan pelanggaran kerja,” tutupnya.
No comments: